Kandungan Zat Kimia Kismis
Kismis adalah buah anggur yang
dikeringkan. Penggunaan kismis (Vitis Vinifera) dalam berbagai tradisi dan
budaya mungkin berbeda antara satu dan lainnya. Kismis sangat manis yang
disebabkan kepekatan gula yang tinggi dan bila disimpan terlalu lama, maka
gulanya akan membentuk kristal di dalam buahnya. Sebanyak 60 persen berat kismis
terdiri dari gula, sepenuhnya fruktosa, dan separuhnya lagi glukosa. Kismis
sangat tinggi akan kandungan antioksidannya dibandingkan dengan buah prune dan
apricot. Kismis sendiri telah lama digunakan sebagai sumber diet untuk
mendapatkan acid lemak dan tokoferol sebagai antioksidan.
Beberapa khasiat dan kegunaan
kismis
adalah melindungi hati, memperbaiki sirkulasi (termasuk bagi kondisi
seperti varicose veins, bengkak, lebam atau bruise, dan pandangan kabur).
Selain itu, buah kecil ini dapat pula melancarkan pembuangan air besar,
memperbaiki tone dan kekenyalan kulit, melawan bacteria mulut yang menyebabkan
sakit gigi, serta mampu menurunkan kadar radikal bebas.
Radikal bebas
merupakan
senyawa yang dapat merusak sel dan membuat tubuh sulit untuk kembali bugar
setelah olahraga. Fakta ini terungkap dalam pertemuan tahunan American College
of Nutrition. Para peneliti ini mempelajari 8
atlet Triathlon yng berkompetisi dalam 2 minggu yang terpisah. Pada satu perlombaan, mereka
diberi makan kismis dan pada perlombaan lainnya tidak. Kismis secara signifikan
mengurangi jumlah kerusakan sel pada tubuh.atlet akibat radikal bebas. Bagi
olahragawan disarankan untuk mengonsumsi segenggam kismis sebelum berolahraga.
(Source: Tabloid Nurani)
(Source: Tabloid Nurani)